Para ibu seringkali cemas jika usia bayinya sudah mendekati satu tahun, namun belum ada satupun gigi yang tumbuh. Apakah ini hal yang normal? Apa yang harus dilakukan? Kapan seharusnya bayi sudah mulai tumbuh gigi? Rata-rata gigi susu anak tumbuh pertama kali saat anak berusia +/- 6 bulan. Diawali dengan gigi seri bawah yang rata-rata tumbuh sekitar usia 6-10 bulan, sedangkan gigi seri atas tumbuh sekitar usia 8-12 bulan. Meski demikian, kecepatan pertumbuhan gigi antara anak yang satu dengan anak lainnya belum tentu sama. Ada yang tumbuh lebih cepat tapi ada juga yang lebih lama. Tidak sedikit anak yang baru tumbuh gigi pertama saat usianya mencapai 1 tahun, dan saat gigi tersebut keluar boleh jadi lebih dari satu gigi dalam waktu bersamaan. Hal tersebut adalah variasi normal dan tidak perlu dikhawatirkan.
Meski demikian, memang ada faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan pertumbuhan gigi anak. Proses pembentukan gigi sudah dimulai saat anak masih dalam kandungan ibu, kira-kira saat janin berusia 4 bulan. Kemungkinan gigi susu tumbuh lebih lambat dari yang semestinya lebih besar pada anak yang lahir prematur atau berat badan bayi lahir kurang, karena proses pertumbuhan dan perkembangannya secara umum belum sempurna termasuk juga giginya.
Namun jika gigi susu terlambat tumbuh padahal anak lahir cukup bulan, maka tentu ada faktor lain diantaranya pola makan anak. Jika selama ini bayi hanya diberi makanan yang lunak saja maka sebaiknya anak mulai dikenalkan dengan makanan yang bertekstur dan agak kasar
. Tentunya cara memasak dan jenis makanan disesuaikan dengan usia bayi. Perlu diketahui, makanan yang lunak kurang memberi rangsangan bagi pertumbuhan gigi dan rahang anak. Justru dengan diberi makanan yang agak sedikit lebih keras, otot-otot pengunyahan, gigi dan tulang rahang akan bekerja lebih keras dan memberi stimulasi bagi pertumbuhan gigi dan tulang. Pertumbuhan gigi juga dapat dirangsang dengan memberi anak mainan yang dapat digigit-gigit. Fungsinya sama, yaitu untuk memberi stimulasi bagi gigi dan tulang. Namun jangan lupa memperhatikan kebersihan mainan tersebut mengingat mainan itu akan masuk ke mulut anak, dan pilih mainan yang aman dan bebas zat beracun.
Faktor lainnya bisa karena gusi anak lebih tebal dari normal atau hal lain yang lebih kompleks seperti kekurangan nutrisi atau kelainan genetik meski hal tersebut biasanya bergandengan dengan gejala lainnya. Jika usia anak sudah lebih dari 1 tahun dan giginya belum tumbuh juga, ada baiknya Anda berkonsultasi langsung ke dokter gigi spesialis gigi anak (drg Sp.KGA) untuk mencari penyebabnya dan bagaimana mengatasinya.