Chemical Peeling adalah salah satu prosedur perawatan kecantikan di dunia dan merupakan suatu bentuk yang sering dilakukan di Mesir, Yunani dan Roma untuk menolong orang-orang yang membutuhkan kulit yang halus dan indah.
Dewasa ini,
chemical peeling untuk wajah tengah populer karena dapat menghasilkan kulit yang indah dengan proses perawatan yang sederhana instan
. Chemical peeling dapat mengurangi atau menghilangkan garis wajah, kerutan di wajah, jaringan parut akibat jerawat dan bercak kehitaman atau bahkan untuk mendapatkan tampilan kulit wajah kembali remaja.
Chemical Peeling adalah suatu perawatan kecantikan yang menggunakan cairan asam untuk mengangkat lapisan kulit paling luar dari kulit yang sudah rusak. Penatalaksanaannya secara khusus adalah sebagai peeling di daerah wajah,
chemical peeling akan menjadikan tekstur kulit menjadi lebih lembut. Perawatan ini berguna juga untuk kelainan kulit wajah yang berkerut, bahkan adanya bercak kehitaman.
|
Struktur kulit wajah |
SIAPA SAJA YANG DAPAT MELAKUKAN CHEMICAL PEELING?
Secara umum, pasien–pasien ingin memiliki kulit yang putih dan warna rambut yang terang. Bagaimanapun, pasien dengan kulit berwarna yang lain dan rambut berwarna, dapat memberikan hasil yang lebih baik. Kandidat yang ideal untuk melakukan
chemical peeling adalah orang yang tidak puas dengan keadaan kulitnya dan tentunya tidak merokok.
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN MELAKUKAN CHEMICAL PEELING
Chemical peeling jarang menyebabkan komplikasi yang serius tetapi tetap perlu hati-hati melakukannya agar tidak terjadi masalah.
Faktor-faktor resiko yang berkemungkinan terjadi dapat berupa terjadinya jaringan parut (
scar), infeksi, pembengkakan, perubahan kekenyalan kulit serta tenggorokan kering. Anda dapat mengurangi resiko tersebut dengan melakukan
chemical peeling oleh dokter dan mengikuti petunjuk-petunjuk yang dianjurkan serta memberitahu riwayat penyakit yang pernah dialami ke dokter sebelum melakukan chemical peeling.
Chemical peeling mempunyai beberapa keuntungan pada kulit.
Chemical peeling selain dapat menyebabkan kulit tampak lebih muda dan mengurangi kerut serta dapat menghilangkan bercak kehitaman yang disebabkan oleh sinar matahari atau bekas jerawat/luka.
MACAM-MACAM CHEMICAL PEELING
1. Chemical Peeling Ringan
Dokter akan menggunakan chemical peeling dengan konsentrasi yang lebih ringan pada kondisi kulit yang terdapat kerut, kulit yang kering dan mempunyai bercak kehitaman serta jerawat. Cairan yang digunakan untuk c
hemical peeling ringan adalah cairan yang mirip dengan AHA (
alpha hidroksi acid) seperti asam glikosilat , asam salisilat , asam laktat dan asam buah-buahan (
fruit acid)
2. Chemical Peeling Sedang
Banyak dokter menggunakan TCA (
TrichloroAcetic Acid), biasa digunakan untuk mengurangi keriput , masalah pigmentasi. Chemical peeling sedang lebih dalam dari chemical peeling ringan tapi belum sampai sedalam chemical peeling yang dalam. TCA merupakan salah satu pilihan untuk pasien yang mempunyai masalah dengan kulit yang lebih gelap.
3. Chemical Peeling Dalam
Chemical peeling ini merupakan jenis yang paling kuat. Zat yang digunakan sebagai chemical peeling yang dalam adalah
Phenol Acid.
Chemical peeling Dalam digunakan untuk keriput yang sudah menyebar di wajah, flek yang disebabkan oleh penuaan atau paparan sinar matahari dan pertumbuhan pre-kanker. Chemical peeling yang dalam mempunyai prosedur yang lebih dramatis, lebih lama ( 1-2 jam ) dan hasilnya juga lebih lama. Penggunaan p
henol acid ini biasanya sering digunakan untuk tindakan
facial peeling, karena cairan ini dapat menyebabkan kulit menjadi putih secara permanen.
EFEK SAMPING CHEMICAL PEELING
Chemical peeling sering menimbulkan efek samping seperti perih, kemerahan, pengelupasan kulit. Efek samping ini adalah merupakan hasil yang akan terjadi pada saat kita melakukan
chemical peeling, dimana pada
chemical peeling lapisan kulit yang paling luar dan sudah tua dibuang dan digantikan oleh kulit yang baru dimana akan tumbuh kemudian dan lebih segar. Pasien harus diberikan informasi mengenai chemical peeling agar tidak menjadi cemas apabila setelah chemical peeling memang akan dapat terjadi efek samping tersebut diatas.
Chemical peeling yang menyebabkan rasa perih dan terbakar, dimana perawatan dengan menggunakan AHA, TCA, atau larutan Phenol. Tapi banyak pasien tidak selalu mengalami rasa perih dan terbakar.
Lamanya kemerahan yang terjadi pada kulit pada perawatan
chemical peeling tergantung dari kekuatan larutan
chemical peeling yang digunakan. Seperti pada AHA biasanya jarang menyebabkan kemerahan pada kulit, sedangkan TCA biasanya dapat menyebabkan kemerahan kira–kira selama beberapa minggu. Pada Larutan phenol, kemerahan dapat terjadi 3-4 bulan.
Bila Anda tertarik untuk melakukan perawatan
chemical peeling ini, Anda dapat berkonsultasi ke Dokter Spesialis Kulit atau ke Klinik perawatan kulit dengan pengawasan dokter terlatih.